AdaKami.id – Ada sebanyak 68% populasi di Indonesia atau sekitar 191 juta orang menggunakan media sosial. Hal ini menjadikan media sosial sebagai suatu platform yang ramai dengan lalu lintas informasi dan komunikasi.
Hal tersebut dikarenakan kehadiran media sosial memiliki banyak fungsi dan manfaat yang menguntungkan. Tidak hanya menjadi tempat bersosialisasi, tetapi TemanKami juga bisa mendapatkan keuntungan secara materi melalui media sosial, salah satunya dengan menjadi influencer.
Menurut (Anjani et al., 2020) Influencer merupakan sebutan sekaligus profesi untuk pengguna media sosial yang memiliki banyak pengikut serta kemampuan mempengaruhi dan mengajak audiens melakukan atau membeli sesuatu. Lantas, bagaimana seorang influencer menghasilkan uang dari media sosial? Simak penjelasannya di bawah ini, yuk, TemanKami!
1. Endorsement atau Paid Promote
Sumber penghasilan utama bagi seorang influencer adalah endorsement. Endorsement adalah sistem kerja yang meminta influencer mempromosikan produk dari suatu bisnis. Dalam hal ini, influencer akan menetapkan rate card atau tarif sesuai jumlah followers dan engagement yang mereka dimiliki. Skala bisnis yang memberikan endorsement pun sangat bervariasi, mulai dari UMKM hingga merek ternama.
2. Menjadi Brand Ambassador
Influencer juga bisa menghasilkan uang dengan menjadi seorang brand ambassador dari sebuah brand. Keduanya akan terikat dalam sebuah kontrak yang biasanya memiliki durasi tertentu, seperti satu bulan, enam bulan, atau bahkan satu tahun. Selama periode kontrak, influencer akan menerima produk gratis dari brand tersebut dan harus mempromosikannya di akun media sosial mereka. Selain itu, influencer biasanya akan diundang ke acara-acara yang diselenggarakan atau mengundang brand yang mengontraknya. Di acara tersebut, influencer akan memainkan peran yang penting, misalnya menjadi pembicara. Bagaimana? Seru kan, TemanKami?
3. Menjadi Affiliator
Sumber penghasilan lainnya adalah menjadi afiliator atau melakukan promosi afiliasi. Seorang influencer harus mendaftarkan diri di aplikasi atau platform toko online sebagai afiliator sebuah produk. Setelah itu, mereka dapat mempromosikan produk-produk tersebut di media sosial dengan menyertakan tautan untuk membeli produk yang dipromosikannya di toko online. Apabila seseorang membeli produk melalui tautan tersebut, influencer akan mendapatkan komisi sebagian persen dari penjualan produk tersebut. Dalam hal ini, TemanKami bisa menggali cara sukses menjadi afiliator melalui artikel berikut, lho!
4. Membangun Bisnis
Seorang influencer yang memiliki banyak audiens dan pengikut tentu memiliki peluang kesuksesan yang cukup besar dalam berbisnis. Oleh karena itu, tidak mengherankan bahwa saat ini banyak influencer yang memulai bisnis mereka sendiri. Kalau TemanKami merupakan seorang influencer, jangan lewatkan kesempatan ini agar lalu lintas keuanganmu semakin ramai ya, TemanKami!
Itulah beberapa cara yang dilakukan influencer untuk mendapatkan penghasilan dari media sosial. Bagi TemanKami yang tertarik menjadi seorang influencer, kamu bisa baca tips menjadi influencer pemula pada artikel AdaKami lainnya di sini, ya!