Adakami.id – TemanKami pasti pernah mendengar frasa “Kerja, Kerja, Kerja, Tipes”. Salah satu faktor yang menyebabkan “kerja, kerja, kerja, tipes” adalah tidak seimbangnya kehidupan pekerjaan dengan kehidupan pribadi. Tidak dapat dipungkiri, untuk memenuhi tuntutan pekerjaan dan kebutuhan hidup, memerlukan waktu yang banyak. Hal ini cenderung membuat orang menghabiskan lebih banyak waktu untuk bekerja. Pada akhirnya, pekerja cenderung menjadi stress, sakit, yang pada akhirnya menguras habis uang yang dihasilkan. Oleh karena itu, agar TemanKami bisa “Kerja, Kerja, Kerja, Sukses” dan mencapai kondisi hidup yang lebih sehat dan sejahtera, kalian perlu menerapkan work life balance. 

Work life balance itu apa sih? Work life balance merupakan suatu kondisi di mana seseorang mampu mengelola dan membagi tanggung jawab antara pekerjaan, kehidupan keluarga, dan tanggung jawab lainnya. Work-life balance perlu dicapai karena dapat meningkatkan kesehatan fisik dan mental, mengurangi dampak negatif stres terkait pekerjaan, serta meningkatkan produktivitas kerja. Selain itu, mencapai keseimbangan ini juga memungkinkan untuk memperkuat kedekatan dengan teman dan keluarga, yang merupakan investasi penting dalam karier. Perlu diakui bahwa, mencapai work life balance bukanlah hal yang mudah. Tapi TemanKami tidak perlu bingung, kamu dapat menerapkan beberapa tips AdaKami di bawah ini:

  1. Tentukan Boundaries
    Tentukan dengan jelas jam kerja dan patuhi itu. Jika bisa, hindari menjawab email atau telepon terkait pekerjaan di luar jam kerja yang telah ditentukan. Hal ini diperlukan untuk menciptakan pemisah yang jelas antara waktu bekerja dan pribadi.
  2. Prioritaskan Pekerjaan
    Buatlah to do list dan prioritaskan pekerjaan berdasarkan urgensi dan pentingnya. Fokuslah pada menyelesaikan tugas yang tinggi prioritas selama jam kerja. Hal ini dapat membantu kamu menyelesaikan pekerjaan tepat waktu, serta meluangkan waktu untuk dirimu sendiri.
  3. Jadwalkan Istirahat
    Sisipkan istirahat singkat sepanjang hari kerja untuk mengisi ulang energi. Baik itu berjalan sebentar, meditasi sejenak, atau istirahat sederhana lainnya, istirahat ini dapat memberikan kontribusi signifikan pada kesejahteraan secara keseluruhan.
  4. Rencanakan Kegiatan Pribadi
    Jadwalkan aktivitas dan komitmen pribadi seperti yang TemanKami lakukan untuk tugas terkait pekerjaan. Ini memastikan waktu pribadi diberi tingkat kepentingan yang sama dengan tanggung jawab profesional.

Mencapai work life balance merupakan kebutuhan yang perlu kamu penuhi. TemanKami dapat mulai mencapai work life balance dengan menerapkan beberapa tips di atas secara konsisten. Yuk, bijak memanfaatkan waktu! “Kerja, kerja, kerja, kaya” bukan “kerja, kerja, kerja, tipes” ya, TemanKami!