Salah satu hal yang paling menyusahkan dalam melamar kerja salah tes psikotes, walaupun anda pernah melakukan psikotes sebelumnya tetap saja aura dunia kerja membuatnya berbeda. Seolah kebutuhan akan pekerjaan membebani diri dalam menyambut tes tersebut. Berikut ini adalah contoh soal tes psikotes saat melamar kerja yang saat membantu mengingatkan kembali mengenai tes psikotes.

General

Secara general tes psikotes terbagi menjadi beberapa segmen yakni silogisme, matematika, kemampuan bahasa, bahasa Inggris. Jadi secara tak langsung anda dapat meraba soal seperti apa yang akan muncul ketika tes psikotes tiba. Satu hal yang perlu diingat adalah untuk tetap tenang dalam menghadapi tes tersebut.

Memang hal tersebut tak mudah tetapi untuk sebuah contoh  tes psikotes saat melamar kerja, tingkat kesulitannya akan diturunkan berbeda dengan psikotes akademik yang mana memang punya tujuan berbeda sejak awal. Dalam melamar kerja anda akan dihadapkan pada dunia kerja yang mana orientasi dari tes tersebut adalah pengetahuan yang lebih umum.

Silogisme

Dalam segmen ini anda akan dihadapkan pada soal yang membahas mengenai persamaan kata dan juga Antonim kata. Walaupun terkesan sederhana biasanya tak banyak orang yang mampu menjawab dengan 100 persen. Sebab silogisme begitu luas. Kata yang digunakan merupakan kata baku yang mungkin belum pernah anda dengar sebelumnya.

Untuk tes silogisme anda perlu punya bacaan sebelumnya memperluas jangkauan kosa kata akan sangat membantu dalam mengerjakan tes tersebut semisal pertanyaannya adalah “apa Antonim dari sabar?” Maka jawabannya bukanlah “tidak sabaran” melainkan tergesa-gesa, gegabah, terburu-buru. Terkadang hal semacam itulah yang membuat seseorang salah dalam mengerjakan tes silogisme.

Matematika

Dalam matematika, ada beberapa hal yang akan diuji dari pengetahuan anda. Tenang saja tidak akan ada tes aljabar pada psikotes karena jarang sekali aljabar muncul apalagi dalam urusan tes saat melamar kerja. Anda biasanya akan bertemu soal logika matematika hal ini untuk mengetahui cara berpikir dan kerangka pikiran para pelamar. 

Sebagai contohnya adalah “jika p maka q, jika q maka c” hanya saja tentu soalnya akan lebih kompleks dari rumus dasarnya .tetapi secara garis besar itulah yang akan Anda hadapi dalam segmen ini. Soal lainya tentu soal-soal matematika pada umumnya seperti menghitung jarak, luas dan kecepatan. Sebab itu merupakan pengetahuan dasar yang mana setiap orang harus mengetahui.

Jika bicara matematika maka satu hal yang harus Anda pahami adalah matematika selalu akan melatih logika anda maka dari itu  perlu menggunakan logika dengan baik untuk dapat melewati tes tersebut dengan tepat serta cepat. Sebenarnya tidak terlalu cepat tidak masalah asalkan apa yang Anda kerjakan itu merupakan sesuatu yang memang sudah matang secara teori.

Bahasa Inggris

Dalam segmen bahasa Inggris anda akan dihadapkan pada beberapa jenis soal seperti past tense simple past tense atau present tense. Tentunya ini merupakan soal basic yang mana aja semua harus dapat menjawabnya dengan baik. Secara tidak langsung pengetahuan dalam berbahasa Inggris merupakan modal penting bagi semua jenis pekerjaan.

Maka dari itu setiap perusahaan pasti akan memprioritaskan pekerja yang memiliki kemampuan bahasa Inggris maupun bahasa asing lainnya demi kepentingan perusahaan selanjutnya. Sebenarnya atas bahasa Inggris sendiri juga dibagi dalam tiga segmen yakni writing listening dan juga speaking.

Hanya saja biasanya ketiganya dipisah menjadi 3 kali pertemuan. Pada psikotes anda biasanya hanya akan bertemu pada segmen writing. Sedangkan kedua segmen lain akan diuji pada waktu yang berbeda karena hal tersebut merupakan faktor krusial dalam urusan pekerjaan. 

Bahasa Indonesia

Pada segmen ini kemampuan Anda dalam berbahasa Indonesia akan diuji. Salah satu hal yang paling sederhana adalah dengan memahami pokok pikiran dari sebuah paragraf. Anda tidak akan diminta untuk membuat puisi ataupun menulis cerpen panjang dalam tes psikotes bahasa Indonesia. 

Contoh soal tes psikotes saat melamar kerja pada segmen bahasa Indonesia adalah “Andi menyukai bunga karena bunga itu harum” dalam kalimat tersebut anda akan diminta untuk mencari SPOK. Tentunya soal-soal semacam itu akan mudah dijawab bagi seorang pelamar kerja apalagi dengan taraf S1. 

Soal-soal semacam ini merupakan soal SMA yang mana sudah diajarkan pada saat Anda menempuh pendidikan di sekolah menengah atas. Terlebih lagi Anda juga harus memahami beberapa pantun dan istilah-istilah yang  juga sering Anda dengar di bahasa Indonesia. 

Semua itu merupakan gambaran besar serta contoh tes psikotes saat melamar kerja. Tentunya anda perlu mempersiapkan diri sebaliknya apabila anda ingin lulus dalam mengerjakan psikotes saat melamar kerja. Ingat tetap tenang dalam mengerjakan seluruh soal adalah kunci,  walaupun harus memakan waktu cukup panjang setiap soalnya.