Banyak pakar yang menekankan pentingnya rutin melakukan financial check up. Bukan hanya untuk mengetahui cash flow keuangan kamu, financial check up ternyata memiliki banyak keunggulan, salah satunya bisa membuat kamu lebih mudah menuju level merdeka finansial.

Apa Itu Financial Check Up?

Hampir sama dengan medical check up, financial check up dilakukan untuk mendeteksi ada atau tidaknya masalah keuangan dalam diri kamu. Jika ternyata ditemukan ada masalah, kamu bisa langsung menyusun strategi untuk mengantisipasinya. 

Financial check up sendiri disarankan dilakukan secara periodik, mulai dari pemeriksaan bulanan, setengah tahun, dan tahunan. Dalam kurun waktu tersebut, kamu bisa memeriksa beberapa item penting, diantaranya: 

  1. Total aset yang dimiliki, termasuk jenis asetnya. 
  2. Total hutang atau kewajiban yang harus kamu tanggung. 
  3. Total pendapatan dan pengeluaran bulanan, per enam bulan, dan tahunan.
  4. Total tabungan yang dimiliki.
  5. Ketersediaan dana darurat. 

Untuk ketersediaan dana darurat, ini merupakan salah satu poin penting yang harus diperhatikan. Selain menentukan tingkat kesehatan keuangan, ketersediaan dana darurat pun jadi syarat agar kamu melaju mulus menuju target merdeka finansial di usia muda. 

Kenapa Financial check up Penting Dilakukan?

Beberapa dari kamu mungkin berpikir, apaan sih harus melakukan Financial check up. Bukankah ini keuangan pribadi, bukan keuangan perusahaan? Inilah pola pikir yang membuat banyak orang terjerat dalam pola hidup hedon, hingga akhirnya tidak siap saat menghadapi masa-masa tidak produktif. 

Alhasil, masa tua yang seharusnya kamu nikmati dengan bersantai, malah dibebani dengan keperluan hidup yang tidak pernah usai. Lebih parahnya lagi, banyak orang yang di masa tuanya masih terjerat hutang hingga mewariskan hutang tersebut kepada anak cucunya. 

Selain untuk persiapan masa depan agar lebih terarah, ada beberapa alasan lainnya kenapa financial check up sangat penting untuk rencana keuangan, diantaranya: 

  1. Financial check up memungkinkan kamu untuk mengetahui lebih cepat masalah terkait keuangan, sehingga kamu bisa lebih cepat melakukan upaya antisipasi.
  2. Financial check up membuat kamu lebih mudah melakukan evaluasi keuangan, sehingga pengeluaran tidak penting bisa dipangkas, dan dialihkan ke pengeluaran produktif.
  3. Karena dipantau secara berkala, kamu akan lebih berhati-hati dalam menggunakan uang, dan selalu memastikan untuk menimbang antara kebutuhan dan keinginan.
  4. Dengan financial check up, kamu akan terbiasa merencanakan apapun tujuan keuangan, baik tujuan jangka pendek maupun jangka panjang.
  5. Terbiasa melakukan Financial check up akan membuat kamu lebih melek investasi, dan tergoda untuk mencoba lebih banyak instrumen investasi. 

Eksekusi Jadi Hal Terpenting

Setelah melakukan financial check up, sekarang pasti tahu kan bagaimana kondisi keuangan kamu. Selain itu, kamu pun pasti sudah punya rencana untuk memaksimalkan lagi kondisi kesehatan keuangan dengan meninjau ulang pengeluaran yang tidak penting. 

Selain itu, kamu pun kini sudah mulai menyusun rencana untuk memaksimalkan penghasilan tambahan dengan menambah instrumen investasi, atau mencari usaha sampingan yang bisa dikerjakan tanpa mengganggu pekerjaan utama. 

Jika sudah masuk tahap ini, jangan pernah berhenti. Kamu harus melanjutkan prosesnya dengan mengeksekusi semua rencana tersebut. Bagaimanapun juga, satu langkah untuk mewujudkan satu rencana, lebih baik ketimbang menyiapkan seribu rencana tanpa melakukan langkah pertama.

Jadi, jangan sia-siakan proses financial check up yang kamu lakukan. Mulailah bergerak!