Selama masa pandemi Covid-19, banyak sektor bisnis terpuruk. Namun sesuai dengan pepatah lama, saat satu peluang tertutup, maka ada ratusan peluang lain yang menunggu untuk kamu maksimalkan. Hal ini tentu berlaku saat masa pandemi ini.

Berikut merupakan beberapa tren bisnis baru di era pandemi Covid-19 yang bisa kamu manfaatkan, atau bahkan dijadikan inspirasi untuk segera bangkit dari keterpurukan

  1. Jualan Produk Kesehatan

Pandemi Covid-19 menyadarkan kita akan pentingnya menjaga kesehatan dan sistem kekebalan tubuh. Mereka bahkan rela mengeluarkan banyak uang untuk hanya sekedar membeli produk-produk kesehatan, termasuk suplemen kesehatan seperti vitamin C dan jamu tradisional.

Nah kamu bisa memanfaatkan kondisi untuk berjualan berbagai produk kesehatan, misalnya jamu tradisional. Kamu bisa mengambil produk jamu tradisional dari produsen jamu, atau bisa juga meracik sendiri jamu tradisionalnya. Tapi ingat, pastikan hasil racikannya aman dan berkhasiat.

  1. Berjualan Produk-produk Pribadi

Selama masa pandemi membuat banyak orang lebih memilih untuk menggunakan produk-produk yang bersifat pribadi. Misalnya untuk air minum, mereka lebih suka membawa botol air minum sendiri ketimbang membeli produk air mineral di luar.

Kondisi ini bisa kamu manfaatkan untuk menjual berbagai produk pribadi yang banyak dicari selama pandemi, misalnya botol air minum, perlengkapan makan pribadi dan lainnya. Alternatif lainnya, kamu bisa menjual bag khusus untuk menampung semua perlengkapan tersebut.

  1. Jasa Pembuatan Website

Selama masa pandemi, kebanyakan orang lebih suka berbelanja secara online ketimbang membeli langsung ke mall atau supermarket. Perpindahan pasar ini membuat banyak supermarket atau minimarket yang menyediakan layanan online.

Peluang ini bisa kamu manfaatkan untuk menawarkan jasa pembuatan website, lengkap dengan fasilitas belanja di toko tersebut. Kamu pun bisa memberikan service tambahan dengan input harga terbaru, atau pemeliharaan website yang tentu saja akan membuat kerjasama ini jadi lebih panjang.

  1. Digital Marketing Agency

Setelah membuat website, perusahaan biasanya ingin menjaring konsumen lebih banyak. Tentu saja hal ini bisa dilakukan jika mereka punya tim marketing dan pakar SEO berpengalaman. Hal yang saat ini masih sangat jarang dimiliki oleh sebuah perusahaan.

Untuk menjawab kebutuhan mereka, kamu bisa membuka perusahaan jasa Digital Marketing Agency. Kamu bisa menawarkan berbagai paket, mulai dari SEO Optimization, pembuatan konten hingga membuat alat peraga yang mendukung aktivitas bisnis perusahaan tersebut.

  1. Jasa Titip

Pernah mendengar bisnis ini? Yup, selama masa pandemi jasa titip belanja jadi lahan basah yang dimanfaatkan banyak orang untuk memenuhi kebutuhan harian mereka, mulai dari kebutuhan pokok seperti sembako hingga peralatan dapur dan skincare.

Potensi jasa titip selama masa pandemi sangat tinggi karena banyak orang yang ‘takut’ keluar rumah, sementara kebutuhan harian tidak bisa menunggu. Keuntungan dari menjalankan bisnis ini cukup besar, namun ingat resikonya pun cukup tinggi.