Dalam sistem pembayaran modern, kartu kredit adalah salah satu kemudahan yang ditawarkan oleh pihak bank bagi nasabah untuk melakukan transaksi. Dengan menggunakan kartu kredit, maka seseorang bisa melakukan transaksi dengan sistem hutang berdasarkan limit tertentu. Artinya, pada tanggal yang disepakati, pengguna harus melakukan pembayaran pada kredit yang dilakukan di awal.
Kemudahan kartu kredit memang menjadi alasan kenapa cukup banyak masyarakat umum yang menggunakannya, terutama mereka yang sudah memiliki penghasilan tetap. Hanya saja, kemudahan ini nantinya bisa menjadi boomerang jika Kamu tidak bijak dalam menggunakan kartu kredit.
Ya, bisa jadi, karena pembayaran yang mudah dengan kartu kredit, Kamu akan menjadi lebih sering berbelanja hingga terlilit hutang. Oleh karenanya, bijak dalam menggunakan kartu kredit untuk transaksi adalah keharusan. Bagaimana caranya? Simak ulasan selengkapnya!
Tips Menggunakan Kartu Kredit Dengan Bijak
Sebagaimana disinggung di awal, kemudahan yang ditawarkan dalam pembayaran kartu kredit bisa menjadi masalah di kemudian hari jika Kamu tidak bijak menggunakannya. Nah, berkaitan dengan hal tersebut, ada beberapa tips agar Kamu bisa lebih bijak untuk memakai kartu kredit saat bertransaksi.
Beberapa tips yang dimaksud diantaranya adalah sebagai berikut:
- Miliki Dana Darurat
Memang, kartu kredit terkadang bisa menjadi solusi yang diambil untuk menghadapi pengeluaran yang tidak terduga, seperti biaya perawatan kendaraan, kebutuhan kesehatan, dan lainnya. Dengan kartu kredit, maka kebutuhan tersebut bisa tertutupi dengan baik. Hanya saja, hal tersebut sebenarnya kurang sehat dalam konsep keuangan.
Dalam hal ini, meskipun Kamu menggunakan kartu kredit, maka pastikan jika Kamu tetap memiliki dana darurat. Tentu, seperti namanya, dana darurat ini bisa digunakan untuk memenuhi kebutuhan darurat yang datang tiba-tiba.
Di samping itu, jika Kamu memiliki dana darurat, maka meskipun Kamu menggunakan kartu kredit, tetap saja Kamu akan cenderung terhindar dari masalah keuangan seperti cicilan yang tidak terbayar atau lainnya. Dengan demikian, keuangan Kamu akan cenderung lebih sehat.
2. Beli Keperluan yang Mampu Dibayar
Kemudahan pembayaran dengan menggunakan kartu kredit sering membuat pengguna menjadi kalap saat membeli sesuatu. Seringkali ditemukan kasus pengguna kartu kredit tidak hanya membeli barang dengan lebih sering, melainkan juga membeli barang yang sebenarnya terlalu mahal dan tidak terlalu dibutuhkan.
Kondisi tersebut tentu akan membuat kondisi keuangan tidak stabil dan bisa jadi mengkhawatirkan. Hutang kartu kredit akan cenderung membengkak karena pengeluaran yang cenderung tak terarah. Tentu, nantinya, mereka akan kebingungan sendiri ketika harus membayar tagihan.
3. Jangan Melewatkan Pembayaran Kartu Kredit
Sebagaimana diketahui, kartu kredit akan membantu Kamu melakukan pembayaran dengan cara memberikan hutang. Oleh karenanya, nantinya ada waktu di mana Kamu harus melakukan pembayaran dari hutang kartu kredit tersebut.
Nah, terkait pembayaran ini, pastikan jika Kamu tidak melewatkan pembayaran kartu kredit meskipun hanya satu waktu. Hal ini cukup beralasan karena nantinya pembayaran di bulan depan akan cenderung lebih tinggi. Selain karena tunggakan pembayaran bulan sebelumnya, ada denda keterlambatan serta bunga yang menjadi tambahan.
Selain menghindari pembayaran yang terlewat, ada baiknya jika Kamu melakukan pembayaran kartu kredit secara penuh setiap bulannya. Sebenarnya, ini merupakan tanggung jawab yang harus ditunaikan.
Dengan melakukan pembayaran secara penuh, maka tidak ada hutang yang tertinggal. Tentu, tidak ada pula tunggakan dengan bunga yang lebih tinggi yang menjerat.
4. Lakukan Evaluasi Pada Pola Transaksi
Salah satu masalah yang terjadi pada pengguna kartu kredit adalah para pengguna terjebak hutang yang menumpuk karena ketidakmampuan mereka melakukan deteksi kesalahan atau masalah tiap bulannya. Mereka merasa transaksi dengan kartu kredit lancar-lancar saja tanpa pernah menghiraukan total transaksi yang membengkak.
Jika Kamu menemukan jumlah pengeluaran yang dibayarkan dengan kartu kredit cenderung membengkak, maka ada baiknya Kamu melakukan evaluasi pada pola transaksi yang dilakukan. Evaluasi ini menjadi penting agar Kamu bisa menemukan pos transaksi yang seharusnya tidak dilakukan di bulan selanjutnya.
5. Jangan Berlebihan Memiliki Kartu Kredit
Perlu diketahui bahwa saat ini ada cukup banyak lembaga finansial baik bank dan lainnya yang mengeluarkan produk kartu kredit. Adanya banyak pilihan kartu kredit ini secara langsung memang akan memudahkan pengguna untuk memilih mana produk kartu kredit yang sesuai dengan kebutuhan.
Hanya saja, Kamu sebaiknya tidak berlebihan dalam memiliki kartu kredit. Jika hendak menggunakan kartu kredit, batasi jumlah kartu kredit yang Kamu miliki. Hal ini penting karena semakin banyak kartu kredit, maka keinginan untuk menggunakannya sebagai alat transaksi akan semakin besar dan efeknya pembiayaan kartu kredit nantinya bisa membengkak.
Nah, beberapa hal di atas bisa menjadi catatan ketika Kamu hendak menggunakan kartu kredit sebagai salah satu alat pembayaran transaksi. Jangan sampai kemudahan yang ditawarkan dalam penggunaan kartu kredit berbuntut masalah keuangan yang merugikan.