Jika kamu sedang mencari bisnis yang bisa dijangkau dengan modal kecil tapi punya pangsa pasar yang luas dan mampu memberi keuntungan besar, bisnis gorengan bisa jadi alternatif yang wajib kamu pilih. Dalam skala kecil, bisnis ini bisa dimulai dengan modal ratusan ribu saja. 

Berikut cara memulai bisnis gorengan dengan modal kecil namun mampu mendatangkan keuntungan besar. Kamu bisa mengembangkan bisnis ini jadi lebih besar dengan melakukan beberapa inovasi agar produk yang dijual lebih relevan dengan target pasar anak muda.

  1. Berikan Sentuhan Berbeda

Meski gorengan termasuk produk jajanan tradisional, namun kamu bisa memberi sentuhan modern lewat variasi rasa, cara pengemasan dan metode pemasaran. Misalnya untuk gorengan cireng, kamu bisa menambahkan kuah keju, dengan kemasan yang lebih menarik. 

Contoh lainnya, kamu bisa bereksperimen dengan menu bola-bola ubi yang ditambah topping coklat, pisang goreng kekinian dengan topping krim kental manis coklat, tahu pedas isi suwir ayam, dan lainnya. Kamu bisa mengembangkan inovasi lainnya yang lebih modern. 

  1. Cari Lokasi yang Strategis

Bisnis gorengan sebenarnya bisa dimulai dari rumah. Namun untuk mendapatkan lebih banyak pelanggan, sebaiknya cari tempat yang lebih strategis, yang memungkinkan produkmu dijangkau lebih banyak orang, terutama mereka yang jadi target pasar kamu. 

Misalnya, kamu bisa berjualan di tempat nongkrong anak muda, sekolah, kampus, pusat perbelanjaan atau area perkantoran. Untuk menunjang penjualan, kamu bisa sekalian berjualan minuman kekinian atau menyediakan beberapa spot sebagai tempat nongkrong anak muda. 

  1. Gunakan Alat dan Bahan Berkualitas

Bahan dan alat yang digunakan untuk meracik gorengan sangat menentukan kualitas rasa yang dihasilkan. Misalnya penggunaan minyak berkualitas dengan kompor yang menghasilkan panas maksimal, dapat menghasilkan tekstur gorengan yang bersih dan renyah. 

Hal yang sama berlaku saat kamu mengolah bumbu. Semakin halus dan sempurna campurannya, maka bumbu racikan yang dihasilkan lebih merata dan rasanya lebih ‘nempel’. Selain itu, pertimbangkan kemasan produk yang unik agar tampilan produk gorengan lebih menarik.

  1. Maksimalkan Dunia Maya

Untuk menunjang pemasaran dan aktivitas promosi, pastikan untuk memaksimalkan peran internet, terutama sosial media. Kamu bisa memposting foto-foto produk gorengan unggulan agar orang-orang tergugah mencobanya. Jika dibutuhkan, gunakan influencer sebagai sarana promosi. 

Agar bisnis gorengan kamu bisa menjangkau konsumen dari luar daerah, sediakan juga produk instan yang bisa diolah sendiri oleh konsumen. Misalnya, gorengan mentah yang dikemas dalam plastik kedap udara, lengkap dengan paket bumbu yang bisa diracik sendiri sesuai selera konsumen.

  1. Terus Berinovasi 

Dalam menjalankan bisnis gorengan, jangan pernah bosan berinovasi. Dengan ide kreatif, bisnismu akan terus berkembang, bahkan ada kemungkinan menjelma jadi merek franchise ternama. Selain menambahkan item produk, inovasi bumbu yang lebih beragam bisa jadi pilihan utama. 

Misal, kamu kembangkan produk cireng dengan bumbu balado atau rendang, tahu bulat dengan varian rasa yang unik, dan lainnya. Dengan cara ini bisnis gorengan kamu akan cepat berkembang, dan konsumen akan terhindar dari kebosanan, bahkan berpotensi mendatangkan konsumen baru.

Meskipun terkesan bisnis yang mudah, namun bisnis kecil ini juga perlu manajemen yang matang terutama dari sisi pemasaran dan pengelolaan keuangan. Bagi kamu yang saat ini ingin ekspansi untuk melebarkan pemasaran namun terkendala biaya marketing, kamu bisa menjadikan Adakami sebagai pilihan alternatif untuk mendapatkan pembiayaan. Melalui Adakami, kamu bisa mendapatkan pinjaman dana cepat dan mudah via aplikasi Adakami yang bisa diunduh di Google Playstore dan App Store.